Pemerintah Desa Air Kasai Melakukan Titik Nol Tahap I Dengan 3 Item Pekerjaan

Terbit : Mei 17, 2024 - Penulis : Alwin Feraro - Kategori : Daerah, Mukomuko

MUKOMUKO – Pemerintah Desa (Pemdes) Air Kasai, Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, menggelar titik nol pembangunan pada tiga titik kegiatan pembangunan desa tahun 2024, Kamis (16/05/24).

Berdasarkan hasil musyawarah bersama oleh Pemdes dan BPD Air Kasai sebelumnya. Itu artinya Pemdes Air Kasai sudah memulai kegiatan pembangunan desa yang bersumber dari Dana Desa (DD).

Turut hadir dalam kesempatan itu, Camat Air Dikit, Sekdes Air Kasai beserta perangkat lainnya, Ketua BPD beserta anggota, Babinsa, Babinkamtibmas, Pendamping Desa serta tamu lainnya.

Adapun sesuai usulan dari masyarakat setempat dalam musyawarah desa khusus yang digelar sebelumnya, akan dilakukan pembangunan pada tiga titik Kegiatan.
1.Pemeliharaan Sambungan Air Bersih ke Rumah Tangga,
2.Kegiatan Pembangunan/Rehabilitasi Peningkatan Sanitasi Pemukiman (Drainase), 3.Pemeliharaan Taman Bermain Anak Milik Desa.

Mewakili Kepala Desa Air Kasai yang tengah menunaikan ibadah haji, Sekretaris Desa Air Kasai, Aulia Sefti Suryani, mengatakan “kegiatan pembangunan desa yang dilaksanakan titik nol pada hari ini berdasarkan hasil musyawarah bersama oleh pemerintah desa dan (BPD) serta melibatkan warga desa setempat, sehingga tidak ada kendala lagi,” ujarnya.

Aulia Sekdes Desa Air Kasai juga menjelaskan bahwa kegiatan pembangunan tersebut, bersumber dari DD tahun anggaran 2024. Selain itu, ia membeberkan satu persatu anggaran kegiatan, dari semua kegiatan yang sudah dilakukan titik nol.

“Untuk kegiatan Pemeliharaan Sambungan Air Bersih ke Rumah Tangga, anggarannya sebesar Rp 136.850.000, kegiatan Pembangunan/Rehabilitasi Peningkatan Sanitasi Pemukiman (Drainase) sebesar Rp 68.987.000, dan kegiatan Pemeliharaan Taman Bermain Anak Milik Desa dengan anggaran sebesar Rp 101.840.000,” bebernya.

Dikatakan Aulia, untuk Pembangunan/Rehabilitasi Peningkatan Sanitasi Pemukiman (Drainase), berada di dua lokasi dengan satu titik kegiatan dengan volume 98 meter.

“Untuk Pembangunan/Rehabilitasi Peningkatan Sanitasi Pemukiman (Drainase) itu lokasinya di dua tempat. Sedangkan anggaran untuk dua lokasi itu, masuk dalam satu titik kegiatan dengan volume 98 meter dan menelan anggaran sebesar Rp 68.987.000,” pungkasnya. (Defran)