DPRD Minta Gubernur Bengkulu Tidak Asal Pilih Pejabat
BENGKULU – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Raharjo Sudiro mengatakan, meminta Gubernur Bengkulu untuk tidak memilih pejabat eselon sesuai dengan keinginan pribadi semata.
“Silakan lihat kembali kapasitasnya, respon publik, termasuk kemampuan manajerialnya dalam memimpin OPD,” kata Raharjo, Minggu (12/5/2024).
Ia mengatakan, gebernur harus memastikan bahwa pejabat yang lulus seleksi memang layak untuk dipilih. Selain itu, gubernur juga harus membuka ruang adanya masukan dari masyarakat.
“Karena bisa jadi, ada penilaian publik yang tidak tersampaikan ke Pansel. Silakan tugas Pak Gubernur untuk menilainya kembali,” tuturnya.
Jojok mengatakan, pejabat kepala OPD itu, memang tidak boleh sembarangan dipilih. Jabatan strategis tersebut harus diisi oleh orang-orang yang mampu bekerja dengan cepat. Termasuk bisa bekerja sesuai dengan tuntutan zaman.
“Jika pola kerjanya masih pola lama, maka kerjanya juga tidak akan ada perubahaan,” ujarnya.
Sebelumnya, Panitia Seleksi (Pansel) telah menetapkan tiga besar kandidat untuk mengisi 6 jabatan eselon II. Nama-nama itu diserahkan kepada Gubernur Bengkulu Prof H Rohidin Mersyah MMA selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk menentukan pejabat terpilih. (Advetorial)